Berita Terkini tentang Bitcoin
Berita Positif:
- Adopsi Institusional yang Meningkat: Baru-baru ini, beberapa institusi besar seperti BlackRock dan Fidelity menunjukkan minat mereka terhadap Bitcoin melalui aplikasi ETF Bitcoin. Hal ini menciptakan sentimen positif di pasar karena ETF dapat membuka akses yang lebih luas bagi investor ritel dan institusi.
- Rencana Pembelian Bitcoin oleh Pemerintah AS: Di bawah pemerintahan Donald Trump pada tahun 2025, terdapat laporan bahwa pemerintah AS sedang merencanakan pembelian Bitcoin senilai $1 juta untuk mendukung ekonomi digital.
- Perombakan SEC yang Mendukung Kripto: SEC mengalami perubahan signifikan dengan anggota yang lebih mendukung kripto, yang memberikan kepercayaan lebih pada pasar.
- Kenaikan Volume Transaksi: Volume transaksi Bitcoin meningkat dalam beberapa hari terakhir, menandakan minat yang tinggi dari para trader.
Berita Negatif:
- Ketidakpastian Regulasi di Uni Eropa: Beberapa negara di Uni Eropa masih memperdebatkan bagaimana mereka akan mengatur aset kripto, yang dapat menciptakan volatilitas tambahan.
- Penolakan ETF Bitcoin oleh SEC (Masa Lalu): Sebelum perombakan, SEC menolak beberapa aplikasi ETF, yang sempat menjadi hambatan untuk adopsi yang lebih luas.
- Ancaman Likuidasi Besar: Jika harga Bitcoin turun ke bawah level support utama, potensi likuidasi besar-besaran di pasar derivatif dapat memicu penurunan harga lebih lanjut.
Berita Lain : Masa Depan Cryptocurrency di Era Baru Trump
1. Strategi Harian (Day Trading)
Dasar Strategi: Day trading bertujuan untuk memanfaatkan fluktuasi harga intraday. Dengan harga Bitcoin yang sedang naik, fokuslah pada pergerakan harga di sekitar level support dan resistance.
Langkah-langkah:
-
Identifikasi Support dan Resistance:
- Support: $101,500 (level psikologis di bawah harga saat ini).
- Resistance: $104,000 (target resistance terdekat).
-
Gunakan Indikator Teknikal:
- RSI: Tunggu konfirmasi bullish jika RSI berada di sekitar 30-50.
- MACD: Cari crossover bullish.
- EMA: Pastikan EMA 50 berada di atas EMA 200 untuk tren bullish.
-
Titik Masuk dan Keluar:
- Buy Entry: Di $101,800–$102,000.
- Sell Target: $103,800–$104,000.
- Stop-Loss: $101,000 untuk mitigasi risiko.
Contoh Perhitungan:
- Modal: $1,000.
- Buy di $102,000 (0.00978 BTC).
- Jual di $103,800: $1,015.64 (profit $15.64 atau 1.56%).
- Risiko: Jika harga turun ke $101,000, kerugian $9.78 (0.97%).
Risiko:
- Membutuhkan perhatian penuh dan analisis cepat.
- Volatilitas tinggi dapat menyebabkan kerugian signifikan.
2. Strategi Per Jam (Scalping)
Dasar Strategi: Scalping memanfaatkan pergerakan harga kecil setiap 1-2 jam. Strategi ini cocok jika volatilitas pasar tinggi.
Langkah-langkah:
-
Analisis Tren Per Jam:
- Pantau grafik 1 jam (1H) atau 15 menit (15M).
- Cari pola bullish kecil seperti flag atau breakout.
-
Titik Masuk dan Keluar:
- Buy Entry: Saat candle hijau muncul dengan volume tinggi.
- Sell Target: Setelah kenaikan 0.3%-0.6% dari harga entry.
- Stop-Loss: 0.5% di bawah harga entry.
Contoh Perhitungan:
- Modal: $1,000.
- Buy di $102,200.
- Target Jual di $102,800: $1,005.9 (profit 0.59%).
- Stop-Loss di $101,700: $995.1 (kerugian 0.49%).
Risiko:
- Biaya trading tinggi jika terlalu sering scalping.
- Potensi likuidasi jika menggunakan leverage.
3. Strategi Tiga Harian
Dasar Strategi: Mengambil keuntungan dari tren harga dalam 3 hari. Fokus pada analisis teknikal dan fundamental.
Langkah-langkah:
-
Analisis Fundamental dan Teknikal:
- Tren bullish dengan target resistance $106,000.
- Support kuat di $98,000.
-
Titik Masuk dan Keluar:
- Buy Entry: Di $101,500–$102,000.
- Sell Target: $105,000–$106,000 (3%-4% keuntungan).
- Stop-Loss: $100,000 (2% kerugian maksimal).
Contoh Perhitungan:
- Modal: $1,000.
- Buy di $102,000 (0.00978 BTC).
- Jual di $105,000: $1,027.89 (profit $27.89 atau 2.8%).
- Risiko: Jika harga turun ke $100,000, kerugian $19.56 (1.9%).
Risiko:
- Potensi volatilitas besar dalam waktu tiga hari.
4. Strategi Mingguan
Dasar Strategi: Memanfaatkan momentum bullish mingguan untuk keuntungan lebih besar.
Langkah-langkah:
-
Analisis Tren Mingguan:
- Tren utama bullish dengan target $110,000.
- Support kuat di $98,000.
-
Titik Masuk dan Keluar:
- Buy Entry: Di $101,500–$102,000.
- Sell Target: $108,000–$110,000 (6%-8% keuntungan).
- Stop-Loss: $98,000 (4% kerugian maksimal).
-
Strategi DCA (Opsional):
- Beli secara bertahap jika harga terkoreksi, misalnya di $101,000 dan $100,000.
Contoh Perhitungan:
- Modal: $1,000.
- Buy di $102,000.
- Jual di $110,000: $1,070.89 (profit $70.89 atau 7%).
- Risiko: Kerugian maksimal jika harga turun ke $98,000 adalah $39.12 (3.9%).
Risiko:
- Fluktuasi besar dalam jangka mingguan dapat memengaruhi hasil.
Airdrop : SocialGrowAI (GROWAI): Mengubah Keuangan Sosial dengan AI dan Blockchain
5. Strategi Jangka Panjang
Dasar Strategi: Fokus pada potensi kenaikan harga Bitcoin dalam beberapa bulan atau tahun ke depan.
Langkah-langkah:
-
Gunakan Strategi DCA:
- Investasi secara rutin, misalnya $100/minggu, tanpa memperhatikan harga.
-
Target Jangka Panjang:
- Berdasarkan fundamental, target harga Bitcoin bisa mencapai $150,000-$200,000 dalam 2-3 tahun.
-
Diversifikasi:
- Alokasikan modal ke aset lain seperti Ethereum atau stablecoins untuk mengurangi risiko.
Risiko:
- Ketidakpastian regulasi atau adopsi global dapat memengaruhi harga Bitcoin.
Contoh: Jika rata-rata harga Bitcoin $100,000 selama 2 tahun, dengan target $150,000, potensi keuntungan adalah 50% dari modal.
Kesimpulan
Setiap strategi memiliki kelebihan dan risiko masing-masing. Pilihlah strategi yang sesuai dengan profil risiko dan jangka waktu investasi Anda. Berikut rekomendasi berdasarkan risiko:
- Risiko Rendah: Gunakan strategi DCA dan fokus pada jangka panjang.
- Risiko Sedang: Terapkan strategi tiga harian atau mingguan dengan stop-loss ketat.
- Risiko Tinggi: Lakukan day trading atau scalping jika Anda berpengalaman.
Dengan memahami pergerakan pasar dan disiplin terhadap rencana trading, Anda dapat memaksimalkan peluang keuntungan dari tren Bitcoin yang bullish ini.
Gabung grup telegram Binka Crypto News